TUBAN | KLIKNEWS – Modus oknum mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar bersubsidi marak di wilayah hukum Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Sabtu (28/09/24)
Dari hasil informasi sejumlah warga, awak media menemukan sebuah lokasi (gudang) yang terbuat dari bilik bambu yang berada di Desa Ngrayung, Kec. Plumpang, Kab. Tuban. Lokasi tersebut diduga kuat sebagai penimbun BBM jenis solar serta menggunakan tandon air (bol kotak).
“Mereka mengangsu solar memakai kendaran bergantian. Kadang sepeda motor memakai rengkek, kadang juga mobil panther dan truk. Semua kendaraan itu sudah di modifikasi semua,” ucap warga kepada media ini.
Mereka (oknum), lanjut narasumber, untuk pembelian solar nya informasinya pindah-pindah SPBU. Mulai dari SPBU hulu hingga hilir.
“Banyaknya SPBU di Kab. Tuban. Mungkin sudah mengetahui terkait para mafia BBM jenis solar untuk mengangsu. Mulai dari sepeda motor, dan sejumlah mobil. Anehnya? Mereka para mafia minyak solar terkesan aman-aman saja,” imbuhnya.
Menurut narasumber yang lain, serta namanya enggan di mediakan menyampaikan, kalau oknum-oknum mafia BBM ini menaruh jerigen biasanya di area SPBU sendiri. Itu sepeda motor yang memakai rengkek.
“Untuk jam nya tidak menentu. Yang jelas jerigen mereka di taruh di area SPBU. Terus ketika sepi pembeli BBM, mereka barulah beraksi. Sama juga dengan mobil lainnya. Jika antri, mereka harus menunggu,” kata narasumber.
Ngangsu ini, tambah narasumber, berjalan sudah lama dan aman – aman saja, modus mereka lumayan rapi, buktinya hingga saat ini mereka masih beroperasi.
“Semoga ada penegak hukum turun lapangan, kasian pengguna jalan yang butuh BBM buat perjalanan mereka,” harapnya.
Ia menambahkan, para mafia BBM jenis solar, modusnya dengan membeli dan mengisi full tanki menggunakan truk. Lalu truk ini beli lagi ke SPBU lainnya. Sama halnya mobil panther. Mereka juga beli lagi dan lagi di sejumlah SPBU yang tersebar di Kab. Tuban. Bahkan, informasinya, setelah membeli BBM tersebut mereka membawa ke sebuah gudang yang berada di Desa Ngrayung, Kec. Plumpang, Kab. Tuban. Setelah ditimbun, nantinya ada tangki biru putih yang datang dan bertuliskan PT. ADI SAKTI SINERGI,” tutup narasumber.
Sementara itu, bos mafia BBM jenis solar ini ada tiga orang. Menurut informasi mereka berinisial (MJ, BMB, SKR). Namun sayang, hingga berita ini di terbitkan, belum ada keterangan resmi baik dari bos BBM maupun dari Aparat Penegak Hukum (APH) di karenakan kesibukan masing-masing. (ml/adk/din).