PASURUAN | KLIKNEWS – Kampanye Pemilukada Kabupaten Pasuruan yang digelar pasangan calon (paslon) nomor urut 2, RUBIH (Rusdi-Shobih) di Stadion Pogar-Bangil, dengan mendatangkan sound horek dari luar daerah membuat jalan Nasional Surabaya – Probolinggo menuju lokasi macet total.
Dari pantauan kliknews.co.id, kemacetan mulai terasa pada jam 12.00 di arah barat mulai dari jalan raya Cangkringmalang – Beji, sedangkan dari arah timur kemacetan terpantau mulai dari arah Bangil, banyak truk, motor, dan mobil pribadi terjebak dalam kemacetan.
Kemacetan makin bertambah, karena adanya prilaku yang dilakukan simpatisan RUBIH yang menguasai median jalan membuat para pengguna jalan lainya tidak bisa lewat.
Salah satu supir truk saat di wawancarai awak media, ia mengatakan, kami tidak tau kalau hari ini ada acara kampanye Akbar di Stadion Bangil, karena kami hanya seorang supir tidak pernah melihat handphone, setiap harinya kami hanya bekerja jadi tidak tahu informasi kalau hari ini ada kampanya Akbar.
“Tadi saya dari arah Pasuruan menuju Porong Sidoarjo. Namun saat berada di jalan raya Kemloko, truk saya terjebak macet, kalau begini caranya sama halnya menggangu aktifitas orang lain, seharusnya dari Kota Bangil di pasang papan pemberitahuan kalau roda empat tidak boleh lewat. Dan jalan ini bukan milik turun temurunnya,” keluhnya dengan wajah penuh air keringat. Sabtu (23/11/2024)
Begitu juga hal yang tidak jauh berbeda. Apa yang disampaikan pengguna jalan lainya, mereka mengatakan, boleh-boleh saja kampanye karena ini pesta rakyat lima tahun sekali. Namun jangan sampai mengganggu aktifitas warga yang lagi mencari nafkah buat keluarganya.
“Seperti yang anda lihat sendiri, para simpatisan 02 menguasai jalan, bahkan banyak motor yang menggunakan knalpot brong digeber-geber, ini kan jelas-jelas menggangu masyarakat belum lagi suara sound horeg nya yang tidak biasa,” ungkapnya ke awak media.
Lebih lanjut ia menambahkan, mereka yang ikut kampanye bukan berarti simpatisannya. Dirinya menilai, mereka hanya meramaikan jalannya kampanye saja.
“Ya belum tentu mereka itu dari hati nurani mau milih. Ya mungkin saja karna soal sound horeg nya mereka merasa bebas di jalan lalu ikut meramaikan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Satlantas Polres Pasuruan mengeluarkan himbauan untuk roda 4 atau lebih untuk masuk jalur tol selama kampanye berlangsung. Baik yang dari arah Surabaya – Probolinggo maupun sebaliknya dan untuk kendaraan roda 2 sebaiknya menggunakan jalur alternatif. (Mal/red)