SURABAYA, KLIKNEWS – Dalam bermedia sosial, khususnya di group-group whatsap dalam mengetik sebuah kata yang berkaitan dengan profesi seseorang. Apalagi di dalam sebuah group WhatsApp (WAG), jika tidak mau berurusan dengan Kepolisian. Senin 27/05.
Hal tersebut seperti yang tengah dilakukan oleh Devi Oktavia, Najib, dan Eko Andhika. Selaku Jurnalis di Surabaya, yang telah melaporkan EG ke Mapolrestabes Surabaya atas pencemaran nama baik serta pengancaman pembunuhan.
Menurut Eko cs, bermula saat EG menyerang kehormatan profesi yang disandangnya sebagai jurnalis dengan mengatakan sebagai “Wartawan Tolol” dan “Wartawan Bego” di WAG bentukan EG sendiri bahkan group whatsap yang lain.
Tidak hanya cukup disitu, EG juga menyebarkan di dalam Grup lain, yang didalamnya terdapat sejumlah rekan profesi dan beberapa pihak instansi di dalamnya.
“Sontak melihat hal tersebut, Eko Andhika Cs mengaku kaget. Bahkan dirinya merasa dipermalukan atas kejadian ini, apalagi ada ancaman yang menyebutkan bahwasanya EG akan membunuhnya,” kata Eko cs kepada sesama profesinya.
Lantas, ungkap Eko cs, ia berkoordinasi dengan beberapa rekan seprofesinya dan sepakat melaporkan kejadian yang menimpa dirinya bersama rekan-rekannya di Mapolrestabes Surabaya.
“Jujur saya tidak punya masalah dengan EG sebelumnya. Bahkan saya tidak mengenalnya dengan baik, hanya berada di dalam grupnya. Lah ini kok tiba-tiba saya diancam dan difitnah seperti ini, maksudnya apa?,” urai Eko Andhika usai membuat laporan di Mapolrestabes Surabaya.
Sementara itu, Devi cs juga menambahkan, bahwasanya ingin memberikan sebuah pelajaran terkait hal itu. Haruslah bijak dalam menggunakan media sosial, jika emang ada masalah secara pribadi janganlah disebarluaskan seperti ini, apalagi kita (Eko Cs) tidak mengenal sama yang bersangkutan.
“Saya tidak begitu mengenal EG, bahkan temen-temen saya juga sama,” pungkasnya.
Kini semuanya sudah terlambat, laporan atas pencemaran nama baik serta pengancaman pembunuhan sudah diterima oleh Mapolrestabes Surabaya, dan tinggal menunggu proses selanjutnya. (Tim/Red)