PASURUAN, KLIKNEWS.co.id – Kegiatan senam pagi PKK dalam rangka penutupan akhir tahun 2025 yang digelar di Balai Dusun Wonokoyo Kulon, Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu (21/12/2025), mendadak menyita perhatian warga.
Acara yang seharusnya berlangsung penuh kebersamaan tersebut justru diwarnai dugaan hilangnya uang milik salah satu peserta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kegiatan senam pagi tersebut diikuti puluhan ibu-ibu PKK serta warga sekitar. Selama senam berlangsung, sebagian peserta meletakkan barang pribadi seperti tas dan dompet di sekitar area balai dusun.
Usai kegiatan, salah satu peserta menyadari uang yang disimpannya diduga telah hilang. Kejadian tersebut sempat menimbulkan kegaduhan ringan serta rasa tidak nyaman di antara peserta yang hadir.
Tak lama berselang, sebuah video beredar di media sosial dan grup percakapan warga. Video tersebut memperlihatkan suasana senam pagi, disertai narasi yang menyebut adanya dugaan seseorang mengambil uang saat peserta tengah fokus mengikuti senam. Video itu pun memicu beragam tanggapan dari masyarakat.
Sebagian warga meminta adanya klarifikasi terbuka agar peristiwa tersebut tidak menimbulkan kesalahpahaman, sementara lainnya berharap kejadian ini ditangani secara bijak demi menjaga kepercayaan dalam kegiatan sosial warga.
“Sangat disayangkan, kegiatan yang niatnya untuk kebersamaan malah jadi begini. Kami berharap ada kejelasan supaya tidak menimbulkan prasangka antarwarga,” ujar salah satu warga Wonokoyo Kulon yang enggan disebutkan namanya.
Warga lain juga mengingatkan agar persoalan tersebut tidak langsung diarahkan pada tuduhan sepihak. “Kita harus tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Jangan sampai hanya karena video, lalu muncul fitnah yang bisa merusak hubungan sosial,” katanya.
Hingga berita ini diturunkan, media ini masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak-pihak terkait guna sebagai perimbangan sebuah pemberitaan. (Ril)









Tinggalkan Balasan