Sampang, KlikNews.co.id – Hanya beberapa jam setelah insiden berdarah yang terjadi di halaman Rumah Sakit Daerah (RSD) Ketapang, Kabupaten Sampang, pelaku berinisial FA (20) berhasil diamankan oleh pihak kepolisian untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Informasi yang beredar di media sosial menyebutkan bahwa FA merupakan warga setempat yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir di RSD Ketapang.

Pertikaian antara pelaku dan korban, yang diketahui berinisial NH (22), diduga dipicu oleh perselisihan sepele di media sosial. Perang komentar antara keduanya memuncak hingga berujung pada pertemuan langsung yang berakhir tragis.

Kapolres Sampang, AKBP Hartono, menyampaikan bahwa setelah kejadian tersebut, pihaknya segera mengamankan pelaku beserta sejumlah barang bukti yang berkaitan dengan tindak kekerasan tersebut.

“Barang bukti yang berhasil diamankan di antaranya senjata tajam jenis celurit yang digunakan oleh pelaku, serta pakaian korban saat kejadian,” ungkapnya pada Selasa (6/5/2025).

Diketahui, peristiwa penganiayaan menggunakan senjata tajam itu terjadi pada Senin malam, 5 Mei 2025, sekitar pukul 20.00 WIB di halaman RSD Ketapang. Korban ditemukan tergeletak bersimbah darah dengan luka serius di atas paving area rumah sakit.

Sayangnya, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan akibat luka yang dideritanya. Saat ini, pelaku telah diamankan di Mapolres Sampang untuk proses penyidikan lebih lanjut.

(ml/red)