PASURUAN, Kliknews – Dugaan aroma perselingkuhan di lingkungan Pemerintah Desa Kedemungan, Kec. Kejayan, Kab. Pasuruan, sedang hangat-hangatnya menjadi buah bibir di kalangan warga masyarakat. Pasalnya, dugaan perselingkuhan itu bukan dari kalangan orang biasa. Supriadi, Kepada Desa Kedemungan, Kejayan, yang masih aktif menjabat diterpa isu tersebut. Minggu (19/05/2024).

Menurut informasi sejumlah warga, jika isu tersebut sudah ramai menjadi buah bibir. Bahkan, sampai saat ini masih belum ada klarifikasi resmi secara terbuka yang dilakukan pihak desa kepada warganya. Sehingga isu liar seperti ini terus menggelinding sampai ke Kecamatan bahkan sudah bergulir kemana-mana.

“Benar mas, isu itu memang ada. Tapi gak ada penjelasan dari pemerintah Desa agar isu ini mereda,” kata warga yang enggan disebutkan namanya.

Lanjut warga menceritakan, isu itu muncul pada Selasa (07/05) lalu. Dimana perilaku sang Kepala Desa dianggap kurang baik, karena diduga berada di kamar salah seorang perempuan bersuami berinisial YY. Padahal waktu itu suaminya sedang tak ada di rumah.

“Dreddeg saya Pak, alasannya perempuan itu yang didalam kamar adalah suaminya, padahal suaminya sedang bekerja,” kata sumber kepada media.

Terlebih lagi saat itu, melihat rambutnya acak-acakan. Karena kaget, spontan saja orang yang memergoki peristiwa itu berusaha ingin tahu siapa didalam kamar. Namun perempuan berinisial YY itu berusaha menghalangi.

“Dia panik hingga tidak sadar dengan rambut acak-acakan dan diluar ada Vario merah, dan saya yakin itu milik siapa?” kata warga Kedemungan itu.

Orang itu sempat menceritakan awal mulanya memergoki kejadian itu. Dia sudah terbiasa masuk ke rumah tersebut. Namun, peristiwa yang dia alami saat itu membuat dirinya sangat syok. Lantaran, kejadian seperti ini tak pernah dia jumpai semasa hidupnya.

“Intinya kepergok depan kamarnya, terus saya diseret keluar rumah, dan pintu kamar ditutup rapat agar saya tak bisa masuk,” imbuhnya.

Camat Kejayan, Wijaya, rupanya sudah mendengar berita tersebut. Dia mengaku sudah memanggil sang Kades untuk klarifikasi. Sayangnya, perempuan berinisial YY dan orang yang memergoki belum diklarifikasi. Sehingga isu dugaan Kades “Ngamar” di rumah wanita bersuami itu akan terus melekat sampai masalah ini terang benderang.

“Saya sudah panggil kepala desa tapi katanya isu tersebut tidak benar,” Singkat Camat Kejayan.

Sementara itu, Kades Supriadi, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat whatsap beberapa waktu lalu terkait adanya isu tersebut, Beliaunya enggan memberikan jawaban meski tanda baca sudah centang dua. Bahkan, saat didatangi ke kantornya, Kades tersebut rupanya sedang tidak ada. Kata stafnya, Beliau sedang ada giat diluar Kantor Desa. Hingga berita ini ditayangkan. (Mal/Yud/Ziz)