PASURUAN, KLIKNEWS.co.id – Siang yang teduh di kawasan Martopuro Hill, Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari, Minggu (7/09), terasa begitu istimewa bagi Miftahul Ulum. Dengan penuh syukur, ia menggelar tasyakuran rumah barunya yang diwarnai lantunan sholawat dan pembacaan Al-Barzanji. Di antara deretan tamu yang hadir, tampak seorang sahabat lama yang tak pernah lelah memberi dukungan, Wawan.
Bagi Wawan, peresmian rumah baru Ulum bukan sekedar acara seremonial. Ada getar kebahagiaan yang ia rasakan, melihat sahabat seprofesinya kini menapaki babak baru dalam hidup. Ia mengenal Ulum bukan hanya sebagai rekan kerja di dunia jurnalistik, melainkan sebagai saudara seperjalanan yang sama-sama melewati suka dan duka.
“Siang ini kita berdoa bersama, agar rumah Mas Ulum ini selalu dinaungi keberkahan Allah SWT. Semoga jadi tempat yang penuh kedamaian, tempat yang menghadirkan rasa tenteram, bayti jannati bagi keluarganya,” ucap Wawan dengan wajah hangat.
Baginya, rumah baru Ulum adalah simbol awal semangat baru. Bukan sekedar bangunan, melainkan tonggak baru dalam kehidupan dan pengabdian seorang sahabat.
“Harapan saya, semoga Mas Ulum semakin kuat menata kehidupan keluarga, diberi kelimpahan rezeki, dan dijauhkan dari marabahaya. Saya yakin, dari rumah inilah akan lahir gagasan besar yang bermanfaat, termasuk lewat karya-karya jurnalistiknya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Wawan memandang acara ini sebagai pertemuan yang penuh makna. Tasyakuran rumah baru menjelma ajang silaturahmi, mempertemukan keluarga, kerabat, dan rekan media dalam lingkar kebersamaan yang hangat.
“Bagi saya pribadi, ini bukan sekedar acara tasyakuran. Ini pengingat bahwa kebahagiaan sejati lahir dari doa dan persahabatan. Rumah ini, insyaAllah, akan menjadi sumber kebahagiaan bagi Mas Ulum dan keluarganya. Dan sebagai sahabat, saya ikut merasa bangga dan bahagia,” tutup Wawan dengan nada penuh haru.
(Mal)
Tinggalkan Balasan