Keluarga Fredi Pratama Meminta Keadilan Atas Dugaan Kasus Penyalahgunaan Wewenang, Sang Istri Lapor Polda Jatim

"Saya berharap keadilan masih ada di Indonesia khususnya di Surabaya."

Foto.istimewa
Example 468x60

SURABAYA, KLIKNEWS.CO.ID – Tanpa mengenal rasa lelah, itulah kata yang kini menjadi inspirasi bagi Icha, wanita yang kini sedang memperjuangkan nasib suaminya, usai ditetapkan tersangka oleh Polsek Tenggilis, akibat meminjamkan uang Rp 50 ribu kepada temannya.

Seperti yang diketahui sebelumnya, suami Icha yakni Fredi ditangkap Polsek Tenggilis dengan dugaan terlibat judi online, padahal suaminya hanya meminjamkan uang kepada temannya, tidak tau menahu jika uangnya dibuat top up bermain judi online.

Example 600x345

Namun hal tersebut tidak digubris oleh pihak kepolisian, hingga keluarga berinisiatif untuk memberikan tebusan uang terhadap pihak Polsek Tenggilis dan Fredi berhasil dibebaskan.

Baca Juga :  Kapolri dan Mendikdasmen Sepakat Masalah Kedisiplinan Kedepankan Keadilan Restoratif

Namun semuanya kini sirna, pasalnya pihak kepolisian Polsek Tenggilis menangkap kembali Fredi dengan dalih kabar tersebut merebak ke media.

Melihat kenyataan pahit tersebut, Icha yang kini tengah mengandung dengan usia kandungan delapan bulan, tetap ingin meminta pertolongan hukum demi suaminya yang merupakan tulang punggung keluarga.

Seperti perjuangannya kali ini, ia dengan menggendong anaknya yang berusia 2,5 tahun datang ke Mapolda Jatim untuk mengadukan perkara yang telah menimpa suaminya ini.

Baca Juga :  Satreskrim Polres Tabanan Tangkap pelaku Kejahatan Dalam Waktu 1 Bulan

Icha menyampaikan ke Wassidik Polda Jatim dengan menceritakan kronologi awal kejadian, mulai dari awal hingga melakukan pembayaran ke Polsek Tenggilis hingga suaminya kini di tahan di Rutan Surabaya.

“Saya berharap keadilan masih ada di Indonesia khususnya di Surabaya, awalnya kan suami saya udah bebas dengan membayar uang tebusan, namun kenapa kini ditangkap lagi dengan alasan ketahuan awak media, berati penyidik Polsek udah main main, tidak memikirkan nasib keluarga kami,” ujar Icha (23/1) usai membuat Dimas di Wassidik Polda Jatim.

Baca Juga :  Kasus Dugaan Tindak Pidana Korupsi DD di Desa Wates Naik Tahap Penyidikan, dan Akan Terus Berlanjut

Saat ditanya bagaimana tanggapan Wassidik atas laporannya ini, Icha menjawab bahwasanya petugas akan segera menindaklanjuti laporan ini dengan memanggil pihak-pihak terkait.

Kami sebagai kontrol sosial masyarakat berharap kepada Kapolda Jatim Irjen pol Imam Sugianto dan propam Polda Jatim serta kepada wasidik segera menindaklanjuti laporan dari keluarga terduga.

(Man/tim)

Example 500x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *