Di Pasrepan Ada Pengoplos BBM, Pelaku Mengamankan Diri dengan Cara Memberikan Sejumlah Fee Kepada Oknum APH

LOKASI ; Gudang yang dibuat oplos bbm di Desa Pasrepan Pasuruan. Pertalite dengan kondensat. (foto.kliknews)
banner 500x300

PASURUAN, Kliknews – Dugaan pengoplos BBM jenis pertalite dengan kondensat di Desa Pasrepan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, terkesan adanya pembiaran oleh sejumlah oknum APH.

Hal ini disampaikan langsung oleh salah satu narasumber yang enggan disebutkan namanya menyampaikan, kepada kliknews.co.id, jika adanya pengoplos BBM di Desanya itu diduga sudah main mata dengan beberapa oknum Polsek di wilayah hukum Polres Pasuruan. Senin 08/04/24.

Bacaan Lainnya
Baca Juga :  Oknum LSM dan Wartawan Cerdas! Untuk Hilangkan BB di Gudang Oplos Pertalite di Pasrepan Dibongkar
banner 325x300

“Kami menduga kuat adanya pembiaran oleh sejumlah APH setempat. Bahkan informasinya yang kami terima, adanya main mata atau yang biasa disebut atensi ke beberapa oknum Polsek,” ucap warga yang namanya minta dirahasiakan.

Lebih lanjut warga memaparkan, lokasi yang dibuat oplos bbm tersebut tidak jauh dari rumah warga sekitar. Bahkan warga juga mengeluhkan adanya bau yang menyengat dari gudang yang terbuat dari bambu tersebut.

“Mungkin ketika dioplos atau di campur antara pertalite dengan kondensat baunya agak santer ke hidung. Kami juga merasa risih dengan bau tersebut,” tambah warga.

Baca Juga :  Kasus Pengeroyokan Anak di Sukorejo, Penyidik Unit 1 Pidana Umum Periksa Dua Korban dan Dua saksi

Bahkan menurut warga, lokasi gudang yang dibuat tandon atau oplos bbm tersebut, masih sekitar tiga bulanan atau lebih. Menurutnya, ada beberapa tandon berupa drum (seng), bahkan informasinya ada tandon di bawah tanah.

“Benar mas, ada tandon di bawah tanah kata temen saya. Setelah melakukan pengoplosan ya langsung jual kembali ke daerah Pasrepan, Tosari hingga Puspo,” jelas warga menyampaikan kepada kliknews.co.id.

Sementara itu, (H) inisial, pemilik gudang yang diduga mengoplos BBM jenis pertalite dengan kondensat serta pewarna saat dikonfirmasi melalui pesan singkat whatsap beliaunya enggan memberikan jawaban meski tanda baca terlihat centang dua. Jumat 05/04.

Baca Juga :  Dugaan Oknum Wartawan Langgar UU Pers, PT. MMS Akan Adukan ke Dewan Pers

Di warta sebelumnya, demi meraup keuntungan pribadi atau rupiah yang besar, warga di Kecamatan Pasrepan Kabupaten Pasuruan, diduga memproduksi bahan bakar minyak (BBM) oplosan. Bahan baku yang digunakan pelaku (oknum pengoplos) biasanya, terdiri dari Kondensat, Pewarna serta Pertalite, bahkan bisa saja bahan kimia lainnya.

Hingga berita ini ditayangkan, oknum anggota Polsek, baik Pasrepan, Tosari hingga Puspo, belum terkonfirmasi. Sebab, media ini tidak punya akses untuk berkomunikasi dengan yang bersangkutan. (Jm/tim)

Catatan : Dilarang keras mengcopy paste atau mengambil gambar tanpa seijin Redaksi (Kliknews.co.id)

Pos terkait

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *